Mau Dapet Penghasilan dari Internet? Pekerjaan ini Patut Kamu Coba
Di era digital ini, hampir segala sesuatu bisa dilakukan dan ditemukan secara online di internet. Mulai dari toko online, kelas online, hingga dokter online. Semua itu tersedia untuk memudahkan pemenuhan kebutuhan kita sehari-hari. Di internet, Anda bahkan bisa mencari pekerjaan di berbagai marketplace pekerjaan seperti JobsDB atau Jobstreet. Namun kedua situs tersebut kebanyakan menampilkan lowongan pekerjaan tetap.
Bagi Anda yang ingin bekerja sebagai pekerja lepas atau freelancer, situs marketplace yang khusus menyediakan jasa freelance sepertinya lebih cocok. Berikut beberapa situs yang menyediakan jasa freelancer.
Untuk saat ini, Freelancer Indonesia mungkin merupakan situs marketplace untuk freelancer terbesar di Indonesia. Situs ini sejatinya merupakan versi Indonesia Freelancer yang aslinya merupakan startup asal Australia. Pada Agustus tahun lalu, Freelancer Indonesia mengklaim memiliki lebih dari 350.000 freelancer dan 25.000 perusahaan atau pencari jasa.
Pada situs ini, Anda bisa mencari beragam proyek dari berbagai sektor seperti IT, jurnalistik, jasa penerjemahan, marketing, desain, dan masih banyak lagi. Proyek-proyek tersebut biasanya ditampilkan dengan nama dan deskripsi proyek, keahlian yg dibutuhkan, tenggat waktu, jumlah pelamar, dan upah. Uniknya, Anda bisa menawar atau melelang upah untuk mengerjakan proyek. Selain projek reguler ada juga kontes yang bisa Anda ikuti, dimana Anda bersaing dengan freelancer lain untuk mengerjakan proyek yang hasilnya akan dinilai dan dipilih oleh klien.
Sebagai cabang Freelancer di Indonesia, Freelancer Indonesia memberikan jangkauan yang luas bagi penggunanya, yakni di seluruh dunia. Sayangnya, pembayaran di Freelancer Indonesia masih melalui kartu kredit atau PayPal saja. Meskipun demikian, rencananya Freelancer Indonesia juga akan menerapkan pembayaran melalui bank.
SribuLancer merupakan salah satu pemain baru di ranah ini. Situs marketplace ini resmi diluncurkan September tahun lalu. Melalui situsnya, SribuLancer mengklaim saat ini sudah memiliki lebih dari 18.800 freelancer terdaftar dengan lebih dari 1553 proyek yang dipasang oleh berbagai perusahaan dan individu.
Sama seperti Freelancer Indonesia, SribuLancer juga menyediakan berbagai macam pekerjaan, Walaupun tidak se-banyak dan seluas jangkauan Freelancer Indonesia. Dibanding Freelancer Indonesia, SribuLancer tampak lebih lokal. Ini terlihat mulai dari klien, pekerjaan, hingga sistem pembayarannya. SribuLancer menyediakan pembayaran melalui transfer bank, dimana klien melakukan pembayaran ke rekening Sribulancer yang bertindak sebagai akun rekening bersama. Ini tentu saja lebih cocok dengan pasar Indonesia yang sebagian besar penduduknya belum memiliki kartu kredit.
Diluncurkan pada November 2014, Projects menawarkan lebih dari sekadar situs untuk mencari atau menawarkan pekerjaan. Selain biisa mendapatkan proyek pekerjaan atau menawarkan jasa, pengguna Projects.co.id juga bisa melakukan transaksi jual-beli produk digital di situs ini. Ketersediaan platform jual-beli produk ini merupakan salah satu yang membedakan Projects dengan para pesaingnya. Produk-produk digital yang dijual di Projects juga bervariasi, mulai dari e-book, desain kaos, software, template situs, dan produk digital lainnya.
Selain itu, Projects juga tersedia program Affiliate Referral sebagai alternatif penghasilan pasif bagi pengguna. Pengguna hanya perlu promosikan Projects melalui URL yang telah disediakan. Nantinya, Projects bisa melacak siapa saja orang yang mendaftar di situs ini berdasarkan referral trsebut. Jika orang yang baru mendaftar dan berhasil melakukan transaksi, maka pengguna yang memberikan referral bisa mendapatkan komisi sebesar 10 persen hingga 20 persen (dari komisi yang didapat oleh Projects).
Gobann sedikit berbeda dengan tiga situs sebelumnya. Situs ini diperuntukkan bagi freelancer atau siapa pun yang ingin menyediakan jasa “apapun” dengan upah Rp50.000. Ya, apapun. Situs ini mempunyai dua menu utama yaitu Kangtao dan Demand. Kangtao merupakan jasa yang ditawarkan oleh freelancer, sedangkan Demand adalah permintaan jasa dari para klien.
Gobann Juga menyediakan berbagai macam kategori pekerjaan mulai dari IT, programming, jasa penulisan, travel, dan lain sebagainya. Dengan upah Rp50.000, banyak jasa-jasa unik yang ditawarkan oleh para freelancer, mulai dari menawarkan diri untuk menjadi guru spiritual, merapikan kamar dalam satu jam, dan masih banyak lagi. Situs ini menyediakan berbagai metode pembayaran, mulai dari transfer bank, PayPal, KasPay, dan T-Cash.
Serba50ribu sangat mirip dengan Gobann. Situs ini juga menerapkan upah Rp50.000 untuk setiap jasa yang ditawarkan oleh para freelancer. Bedanya, jika di Gobann pengguna dipermudah dengan menu Kangtao dan Demand, Serba50ribu hanya menyediakan ragam kategori jasa. Tampilan situs Serba50ribu juga tidak semenarik Gobann. Meskipun demikian, sama seperti Gobann, Anda bisa menemukan berbagai penawaran jasa yang unik di situs ini. Serba50ribu menyediakan dua metode pembayaran yakni melalui transfer bank dan PayPal.
Bagi Anda yang ingin bekerja sebagai pekerja lepas atau freelancer, situs marketplace yang khusus menyediakan jasa freelance sepertinya lebih cocok. Berikut beberapa situs yang menyediakan jasa freelancer.
1. Freelancer Indonesia
Untuk saat ini, Freelancer Indonesia mungkin merupakan situs marketplace untuk freelancer terbesar di Indonesia. Situs ini sejatinya merupakan versi Indonesia Freelancer yang aslinya merupakan startup asal Australia. Pada Agustus tahun lalu, Freelancer Indonesia mengklaim memiliki lebih dari 350.000 freelancer dan 25.000 perusahaan atau pencari jasa.
Pada situs ini, Anda bisa mencari beragam proyek dari berbagai sektor seperti IT, jurnalistik, jasa penerjemahan, marketing, desain, dan masih banyak lagi. Proyek-proyek tersebut biasanya ditampilkan dengan nama dan deskripsi proyek, keahlian yg dibutuhkan, tenggat waktu, jumlah pelamar, dan upah. Uniknya, Anda bisa menawar atau melelang upah untuk mengerjakan proyek. Selain projek reguler ada juga kontes yang bisa Anda ikuti, dimana Anda bersaing dengan freelancer lain untuk mengerjakan proyek yang hasilnya akan dinilai dan dipilih oleh klien.
Sebagai cabang Freelancer di Indonesia, Freelancer Indonesia memberikan jangkauan yang luas bagi penggunanya, yakni di seluruh dunia. Sayangnya, pembayaran di Freelancer Indonesia masih melalui kartu kredit atau PayPal saja. Meskipun demikian, rencananya Freelancer Indonesia juga akan menerapkan pembayaran melalui bank.
2. SribuLancer
SribuLancer merupakan salah satu pemain baru di ranah ini. Situs marketplace ini resmi diluncurkan September tahun lalu. Melalui situsnya, SribuLancer mengklaim saat ini sudah memiliki lebih dari 18.800 freelancer terdaftar dengan lebih dari 1553 proyek yang dipasang oleh berbagai perusahaan dan individu.
Sama seperti Freelancer Indonesia, SribuLancer juga menyediakan berbagai macam pekerjaan, Walaupun tidak se-banyak dan seluas jangkauan Freelancer Indonesia. Dibanding Freelancer Indonesia, SribuLancer tampak lebih lokal. Ini terlihat mulai dari klien, pekerjaan, hingga sistem pembayarannya. SribuLancer menyediakan pembayaran melalui transfer bank, dimana klien melakukan pembayaran ke rekening Sribulancer yang bertindak sebagai akun rekening bersama. Ini tentu saja lebih cocok dengan pasar Indonesia yang sebagian besar penduduknya belum memiliki kartu kredit.
3. Projects
Diluncurkan pada November 2014, Projects menawarkan lebih dari sekadar situs untuk mencari atau menawarkan pekerjaan. Selain biisa mendapatkan proyek pekerjaan atau menawarkan jasa, pengguna Projects.co.id juga bisa melakukan transaksi jual-beli produk digital di situs ini. Ketersediaan platform jual-beli produk ini merupakan salah satu yang membedakan Projects dengan para pesaingnya. Produk-produk digital yang dijual di Projects juga bervariasi, mulai dari e-book, desain kaos, software, template situs, dan produk digital lainnya.
Selain itu, Projects juga tersedia program Affiliate Referral sebagai alternatif penghasilan pasif bagi pengguna. Pengguna hanya perlu promosikan Projects melalui URL yang telah disediakan. Nantinya, Projects bisa melacak siapa saja orang yang mendaftar di situs ini berdasarkan referral trsebut. Jika orang yang baru mendaftar dan berhasil melakukan transaksi, maka pengguna yang memberikan referral bisa mendapatkan komisi sebesar 10 persen hingga 20 persen (dari komisi yang didapat oleh Projects).
4. Gobann
Gobann sedikit berbeda dengan tiga situs sebelumnya. Situs ini diperuntukkan bagi freelancer atau siapa pun yang ingin menyediakan jasa “apapun” dengan upah Rp50.000. Ya, apapun. Situs ini mempunyai dua menu utama yaitu Kangtao dan Demand. Kangtao merupakan jasa yang ditawarkan oleh freelancer, sedangkan Demand adalah permintaan jasa dari para klien.
Gobann Juga menyediakan berbagai macam kategori pekerjaan mulai dari IT, programming, jasa penulisan, travel, dan lain sebagainya. Dengan upah Rp50.000, banyak jasa-jasa unik yang ditawarkan oleh para freelancer, mulai dari menawarkan diri untuk menjadi guru spiritual, merapikan kamar dalam satu jam, dan masih banyak lagi. Situs ini menyediakan berbagai metode pembayaran, mulai dari transfer bank, PayPal, KasPay, dan T-Cash.
5. Serba50ribu
Serba50ribu sangat mirip dengan Gobann. Situs ini juga menerapkan upah Rp50.000 untuk setiap jasa yang ditawarkan oleh para freelancer. Bedanya, jika di Gobann pengguna dipermudah dengan menu Kangtao dan Demand, Serba50ribu hanya menyediakan ragam kategori jasa. Tampilan situs Serba50ribu juga tidak semenarik Gobann. Meskipun demikian, sama seperti Gobann, Anda bisa menemukan berbagai penawaran jasa yang unik di situs ini. Serba50ribu menyediakan dua metode pembayaran yakni melalui transfer bank dan PayPal.